SEJARAH
Universitas Bangka Belitung resmi berdiri pada
tanggal 12 April 2006. Pendirian ini berbekal Keputusan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor : 52/ D/O/ 2006 tertanggal
12 April 2006. Pendirian UBB merupakan hasil penyatuan dari Politeknik
Manufaktur Timah (Polman Timah), Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER
Bangka), dan Sekolah Tinggi Teknik Pahlawan 12 (STTP 12). Pada waktu itu
lokasi kampus UBB masih terpencar dimana kampus I berada di Air Kantung
Sungailiat (Politeknik dan Fakultas Teknik). Kampus II menempati gedung
milik Pemkab Bangka yang secara bersama ditempati pula oleh STAIN dan
STISIPOL; dan Kampus III menempati gedung pinjaman Walikota
Pangkalpinang. Namun seiring lonjakan jumlah mahasiswa, Yayasan UBB
kemudian merencanakan pembangunan kampus terpadu UBB yang terletak di
lahan seluas 152 Ha bantuan Pemerintah Provinsi dan PT Timah Tbk.
Pada awal berdirinya, status UBB secara de yure adalah pemilikan
masyarakat, sedangkan secara de fakto bisa dikatakan pemilikan
Pemerintah Daerah baik Provinsi, Kabupaten dan Kotamadya sebagai
penyangga utama. Selain itu dukungan dari Perusahaan PT. Timah Tbk juga
cukup besar yang juga memiliki ikatan emosional langsung dengan salah
satu cikal bakal UBB Polman Timah, yang pada tahun 2009 kemudian
berpisah dengan UBB dan bersamaan waktunya dengan UBB menjadi Politeknik
Negeri dengan nama baru Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung.
Senin 2 Maret 2009 telah menjadi momen bersejarah dengan peristiwa
penyerahan aset UBB dan Polman Timah kepada Pemerintah Pusat yang
menegaskan bahwa proses menuju penegerian UBB adalah merupakan suatu
langkah pasti yang akan segera terwujud. Dan pada acara penyerahan aset
ini pula, Polman Timah kembali terpisah secara kelembagaan dengan UBB.
LAB
- LAB REKAYASA SOSIAL
PROGRAM STUDI
Visi
Menjadi Program Studi Unggul dalam Pengembangan Keilmuan Sosial Budaya Berbasis Riset yang Berorientasi pada Pembangunan Sumber Daya Manusia Pasca Tambang dengan Mengedepankan Kearifan Lokal Tahun 2035.
Misi
- Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang ungguldi bidang ilmu sosial baik secara teoritik maupun aplikatif yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.
- Melaksanakan dan mengembangkan penelitian yang unggul dengan berorientasi pada prinsip-prinsip keilmuan sosial.
- Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan mengedepankan dan menerapkan social empowerment yang berbasis nilai-nilai kearifan lokal.
- Meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan profesionalitas sumber daya manusia dan memperluas social network untuk mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tujuan
- Menghasilkan lulusan Sosiologi yang unggul di bidang keilmuan sosial dengan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan.
- Menghasilkan sumber daya manusia yang kompeten dan profesional dalam melakukan dan mengembangkan penelitian yang berorientasi pada prinsip-prinsip keilmuan sosial.
- Meningkatkan publikasi ilmiah baik secara kualitas dan kuantitas sesuai dengan prinsip-prinsipkeilmuan sosial
- Menghasilkan SDM yang mampu melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berparadigma people centered development dengan menggunakan nilai-nilai kearifan lokal.
- Menciptakan dan mewujudkan SDM yang aktif, partisipatif dan profesional dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
- Membangun sinergisitas antara akademisi dengan praktisi dalam menunjang pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.